Angkatan Corona

Selamat dan Sukses kepada Anak-anakku.
Meskipun pandemi Covid tak bisa di tawar lagi. Namun kita tahu, kita tidak boleh pasrah. Kalian bersama ibu dan bapak guru tetap belajar tanpa ke sekolah. Mengikuti program PSBB yang diperpanjang sampai tiga periode. Cara belajar di rumah pun bak bunga mawar. Semua jenjang pendidikan dari mulai pendidikan usia dini sampai perguruan tinggi melaksanakan pembelajaran jarak jauh melalui daring. Meskipun dengan keterbatasan masing-masing daerah, namun semuanya dilakukan dengan profesional, ada suka dan duka, susah senang, beragam permasalahan timbul dalam perjalanan, namun semuanya kini telah kita lewati, ibarat berjalan di jalan yang penuh duri namun tak melukai, tetapi kita harus tetap berhati-hati melangkah, pastikan pilihan jalan yang akan kamu lewati, berhati-hatilah. terus lah berjalan jangan surutkan langkag sampai kalian bertemu dengan tujuan yang di cita-citakan.
Anakku....
Tak usah kalian bersedih atau rendah diri, meskipun kalian lulus tanpa ujian ceremonial, kalian tetap lulus dan mempunyai ijazah yang akan berlaku sebagai bekal dimasa depan kalian. Sebab ukuran keberhasilan kalian bukan dilihat dari pelaksanaan ujian sesaat dan acara seremoni dan wisuda tetapi proses belajar kalian yang paling bermakna itulah yang paling utama.
Anakku
Kalian harus bangga, karena situasi seperti ini kalian akan menjadi bagian dari sejarah yang akan dikenal diseluruh dunia.
Angkatan kalian sebagai penggerak yang kuat menerobos teknologi digital era 4.0, walaupun mulanya dipaksa dan terpaksa, pada akhirnya kita harus merasa itu bagian terpenting dari sejarah kita.
Jadikan pengalaman ini sebagai awal perjuangan kalian dalam menapaki tangga era milenial yang akan mengantarkan kalian ke masa dimana kalian akan sampai kepada era 4.1 bahkan 5.1 dan seterrusnya.
Anakku
Jangan surutkan Renjanamu, Atmamu harus kokoh untuk menggapai asa.
Tekadkan bahwa kalian mampu merubah kehidupan dimasa yang akan datang dengan lebih baik. Masa depan Bangsa dan negara ini ada di tangan kalian.
Gorowong, 15 Juni 2020

Komentar

Postingan populer dari blog ini